Jadi Tubuh Upaya Punya Wilayah (BUMD) , sudah semestinya PT Malamoi Olom Wobok (MOW) berikan konstribusi pada Penerimaan Asli Wilayah (PAD) Kabupaten Sorong. Realitanya, perusahaan wilayah itu dianggap kurang tangkas dalam menghimpun pundi-pundi rupiah buat disetor ke Kas Wilayah.
Berkaca dari situasi itu, Bupati Sorong Dr. Johny Kamuru SH. MSi melangkah taktis dengan membawa kelompok profesional berlatar belakang pengusaha buat duduk di bangku direksi. Tinggal di aula bekas Kantor Kesbangpol Kabsor, Selasa (3/9/2019) , Bupati melantik Gabriel Hasahatan Simanjutak jadi Direktur Khusus, menukar Drs. Domiggus Haurisa, M. Si, yg wafat sekian bulan waktu lalu.
“Dilihat dari trek record-nya, juga saya penyelarasan dengan sekda, staf pakar, beliau ini orang swasta yg benar betul punyai jiwa pengusaha. Jadi menurut saya ini pas buat kita orbitkan jadi direktur di MOW, ” kata Bupati Johny Kamuru.
Diangkatnya Gabriel Hasahatan jadi Dirut MOW, Bupati mengharapkan gerakan perusda ini bertambah tangkas dalam menarik sebanyak banyaknya investor masuk ke Kabupaten Sorong. Dengan memakai jaringan pebisnis yg dipunyai Dirut dan lewat pelbagai upaya yg udah diciptakan MOW, dikehendaki bisa juga berkonstribusi dalam pengumpulan PAD
Dari perjalanan awal mulanya, urutan Dirut BUMD ini senantiasa di isi petinggi birokrasi yg udah pensiun. Kenyataan ini yg membuat MOW kurang berikan warna jadi sumber penghasil PAD.
“Itu maka dari itu, awal mulanya direktur yg kita miliki ini pensiunan PNS. Dari muda hingga tua, hingga pensiun kerja jadi birokrasi murni. Tak miliki jiwa wiraswasta, enterpreunership. Maka dari itu kesempatan ini kita coba cari orang swasta, sampai orientasinya usaha, bukan arah layanan sosial. Itu yg kita mengharapkan, ” urai Bupati.
Dijumpai terpisah, Gabriel Hasahatan terhadap wartawan memperjelas, buat program kerja waktu pendek dirinya sendiri bakal melaksanakan pembenahan dahulu di internal manajemen, sambil mempromokan pelbagai kemampuan ekonomi yg berada pada Kabupaten Sorong ke dunia luar.
“Sambil membereskan manajerial yg ada, kita bakal mempromokan kemampuan ini ke luar. Dalam kurun waktu kita bakal turut Indonesian Expo di Hongkong, serta ini yaitu peluang kita buat tawarkan kemampuan wilayah terhadap investor luar negeri, ” ujarnya. Simak Juga : jangka sorong
Jadi pengusaha yg udah lama hidup di Sorong, Gabriel rasakan miliki beban akhlak menyaksikan besarnya kemampuan usaha serta investasi di Kabsor yg dibiarkan, tak digali. “Kenapa kemampuan kita yg selayaknya dapat digali, kok didiamkan saja. Disana saya terpanggil, bagaimana dapat memajukan Kabupaten Sorong ini, ” jelasnya.
Dilantiknya Gabriel jadi Dirut, kembali lengkapi kombinasi direksi di PT Malamoi Olom Wobok. Pada Jumat, 13 Maret 2018 lalu, Bupati Sorong Dr. Johny Kamuru SH. MSi udah melantik Ir M. Said Noer MSi jadi Komisaris, Drs. Domiggus Haurisa, M. Si jadi Direktur Khusus dan Samsudin Ajam, S. Sos. MM jadi Direktur Usaha serta Tehnik. Urutan Dirut berubah menjadi kosong, seusai Dominggus Haurisa wafat. Artikel Terkait : KPK dan FPB
Pemungutan sumpah jabatan Gabriel, ditonton oleh Asisten II Ekonomi/Pembangunan Criss J. Topamahu serta Staf Pakar Bupati Sektor Pembangunan Suroso. Kejadian itu pun dikunjungi Ketua DPRD Kabsor Adam Klow dan Kapolsek Aimas AKP Indra Rizkiadi, jadi wakil Kapolres Sorong. *
No comments:
Post a Comment